Visi & Misi AYOBAI ( AYO BAngkit Indonesia )

Visi Misi AYo Bangkit Indonesia

Oleh Af Doli di GERAKAN 11,8 Jt WNI untuk AYO BANGKIT INDONESIA  Visi Misi AYo Bangkit Indonesia

 

VISI AYO BANGKIT INDONESIA (Ayobai)

VISI   

AYOBAI MEMBERI

(AYOBAI MEMBANGUN BERSAMA dengan BANGKIT BERSAMA untuk BERSAMA MENIKMATI).

MISI :

1. KESRA (KESejahteraan RAkyat) yaitu Meningkatkan KESejahteraan anggota dan RAkyat Indonesia
2. MENGGERTAK (MENGgunakan GErakan Rakyat sebagai kekuaTAn bangKit). Gerakan ini menggunakan system MOP ( management of people) yaitu mengabungkan  gerakan melalui Dunia Maya dengan menggunakan sistem bisnis online yang dipadukan dengan Media Jejaring Sosial ber WAWASAN NASIONAL (WANAS).
3. MENGEPEL PELAN (MENGgugah Elemen PEmerintah peLayan PEngusaha peduLi rAkyat santuN) Gerakan menggugah/mempengaruhi  Pemerintah untuk melayani masyarakat dengan lebih baik, menggugah/mempengaruhi  Pengusaha untuk lebih peduli masyarakat dan lingkungan sekitar, dan Rakyat Indonesia untuk berpikir/bersikap dan berbuat sebagai bangsa yang maju.

Untuk itu Ayobai Mengusung Misi KESRA (KESejahteraan RAkyat) MENGGERTAK (MENGgunakan GErakan Rakyat sebagai kekuaTAn bangKit) DAN MENGEPEL PELAN (MENGgugah Elemen PEmerintah peLayan PEngusaha peduLi rAkyat santuN).

STRATEGI

Untuk mencapai Misi tersebut AYOBAI mengunakan Strategi :

1. SENTER (SErbu iNTERnet) yaitu Mengajak Rakyat Indonesia menanamkan saham dengan mendaftar secara Gratis di Website www.ayobai.com
2. PERAK (PEngelolaan RAKyat) sebagai system dalam pengelolaan Website www.ayobai.com yang WANAS dengan sistem yang menguntungkan semua pihak, bagi pengelola, penanam saham, dan konsumen serta Negara.
3. Sedangkan untuk mencapai Misi ketiga dilakuan dengan menggunakan strategi :
4. SALIN (penguSAha peduLI Negeri) Menggugah Pengusaha untuk berinvestasi di dalam negeri dan peduli terhadap pemberdayaan masyarakat dan lingkungan sekitar melalui pemberdayaan CSR secara tepat guna dan tepat sasaran.
5. PIYAMA (PemerIntah pelaYAn MAsyarakat) Menggugah Pemerintah untuk memperbaiki diri sebagai pelayan masyarakat yang baik dan memfasilitasi pengusaha dengan memperkuat/mensinkronkan kembali regulasi/peraturan perundang-undangan yang ada.
6. KATUN (masyaraKAT santUN) Menggugah masyarakat untuk santun dalam berpikir/bersikap/berbuat menuju loyalitas terhadap pemerintah dan menyokong pengusaha Indonesia.